Showing posts with label photography. Show all posts
Showing posts with label photography. Show all posts

Wednesday, July 24, 2013

The Gang of Chicago

The Chicago Cluster

Awal 1940an, Chicago terkenal dengan produksi kamera-kamera saku berbahan bakelite (sebelum plastik populer). Semua beramai-ramai membuat produk kamera dengan harga murah untuk semua orang. Yang menarik, kamera-kamera tersebut memiliki bentuk yang serupa, walau brand-nya berbeda satu sama lain.

Diawali oleh satu perusahaan yang memanufaktur kamera bakelite bernama Utility Manufacture. Membuat satu model 3 x 4 kamera (half frame) untuk film 127 dengan brand Falcon Miniature. Kemudian dibeli oleh Spartus Corp di tahun 1941 dan daerah operasi pindah dari New York ke Chicago. Kamera ini jadi populer dan mesin molding yang sama pun beredar di perusahaan lain di Chicago, membuat model-model kembar dengan brand berbeda yang tercetak di tempelan lempengan tambahan pada lingkaran lensa.

Nama Falcon Miniature menjadi istilah umum untuk kamera bakelite murah dan kemudian diberi nama lain Spartus setelah Utility Manufacture dibeli Spartus Corp. Berhubung semua perusahaan di Chicago ini menggunakan alamat kantor pemasaran yang sama dan berbagi dengan mesin molding yang sama - Camera-wiki.org menyebutnya The Chicago Cluster  - semakin banyak bermunculan kamera-kamera Falcon/Spartus kembar dengan desain yang sama hingga akhir 1960an - saat plastik modern mulai digunakan industri.

Jika kita melihat desain-nya, kamera-kamera dari The Chicago Cluster ini sangat erat dengan gaya art deco & streamline yang sedang trend di masa itu. Contohnya 5 kamera ini. 

Remington

Kamera Remington di masa itu beredar mengikuti desain khas dari Carlton atau Falcon Rocket, mengambil bentuk pesawat DC-3 dari samping.

Clix O Flex

Kamera Clix-O-Flex ini berjenis TLR ini dibuat oleh Metropolitan Industries (yang juga beralamat sama dengan perusahaan lain). Menggunakan format portrait 4 x 3 dengan film 127. Bentuk, ornamen, lekuk dan tekstur sangat kental dengan gaya art deco. Juga jenis huruf pada faceplate. Desain ini kembaran dari kamera Hamilton TLR.

Faultless Miniature

Kamera Faultless buatan Bernard Products ini agak lebih bongsor dibanding kamera-kamera lainnya. Ini disebabkan karena kamera ini memiliki mesin molding yang mirip dengan Royal Reflex buatan Monarch yang berformat TLR. Bahkan faceplate-nya pun bercorak sama, walau berbeda pada brand di bagian lingkaran lensa.

Cinex

Kamera Candid Cinex Camera ini memiliki desain yang paling banyak digunakan saat itu. Berbentuk mirip dengan Falcon Miniature dan Monarch (link ).

Herco 12

Berbeda dengan kamera lainnya yang memiliki desain kembar, Herco 12 buatan Herbert George ini memiliki desain unik dan (sejauh ini) tidak memiliki kembaran dengan brand berbeda. Moncong lensanya meniru bentuk folded camera dan membuat jarak lensa dengan film cukup jauh. 


Popularitas kamera saku Chicago berbahan bakelite ini memudar jelang 1960an saat plastik mulai banyak digunakan dan digantikan kamera generasi baru yang jauh lebih murah. Evolusi kamera plastik Chicago berpengaruh ke seluruh dunia hingga Hong Kong, melahirkan kamera Diana yang kita kenal sekarang.

note: artikel ini sebelumnya sudah di-publish di blog Trenologi.

Sunday, March 10, 2013

About Argus Lady Carefree

Argus Lady Carefree

Argus Lady Carefree 164 L adalah bagian dari revolusi kamera, yang sebelumnya kepemilikannya dimonopoli oleh para fotografer profesional dengan know-how yang dipelajari bertahun-tahun dan merupakan paket yang mahal dan bukan untuk kantong semua orang, menjadi bentuk kamera kompak yang bisa dimiliki siapa saja. Dirancang oleh Karl-Heinz Lange (lahir th 1932 di Gustrow, Jerman), seorang desainer kamera asal Jerman yang cukup laris sebagai desainer kamera pocket pada jamannya. Sebagai ahli pengerjaan fabrikasi plastik yang berpengalaman di perusahaan amerika NIMSLO di Atlanta/Georgia, Lange memasukkan unsur-unsur plastik yang meringankan dalam perancangan kamera karya-karyanya, sehingga mencapai berat yang sesuai bagi kategori 'compact camera' dan membuat harga produksi kamera bisa lebih murah. Karl-Heinz Lange merancang kamera untuk perusahaan-perusahaan seperti: Argus, Balda, Braun, Minox, Rollei/Voigtländer

Karl-Heinz Lange adalah desainer yang mendevelop 'rangefinder' pada kamera, pada masa magangnya di perusahaan Balda, yang kemudian melahirkan Balda Ib. Sebagai Chief Constructor pada Baldessa, Karl-Heinz lange menciptakan kamera-kamera diantaranya:
  • Baldessa Ib
  • Super Baldamatic
  • Voigtländer Bessy k/ak/as/s (Kodapak)
  • Voigtländer Vito C (Minox 35 concurrence)
  • Nizo 1000
  • Minox 110 S (pocket camera)
  • Nimslo 3D (cheap late version)
  • Argus Carefree 164 (Kodapak)
Argus Lady Carefree

Argus Lady Carefree164 merupakan bagian dari perancangan produk 'Kodapak' yang menggunakan '126 film' rancangan Hubert Nerwin yang mematenkan karyanya bagi Eastman Kodak demi memenuhi kritik konsumen akan kesulitan memasukkan rol film, dengan inovasi bentuk 'cartridge' yang tidak perlu menarik ujung roll film untuk mengaitkannya ke film roll, tinggal letakkan dan gunakan.

Argus menjual 2 jenis kamera dengan nama Lady Carefree, yang tidak satupun merupakan produksi dari Argus. Selain Argus Lady Carefree164, juga ada Argus Lady Carefree buatan Sedic Ltd., Japan; yang secara visual berbeda dengan lady Carefree164 buatan Balda-Werke Jerman. Versi Balda-Werke Jerman seperti yang terlihat di Retro Gizmos terlihat romantis dan sangat wanita, sedangkan yang versi Sedic terlihat lebih menonjolkan image teknis dengan memberi peninggian pada daerah lensa, untuk menggarisbawai kemampuan teknis kamera disamping bentuknya yang kompak dan pengerjaannya yang murah, karena berbeda dengan Lady Carefree karya Balda-Werke yang menggunakan permukaan brocade dan 'golden lines' sebagai nilai plus tampilan kamera, versi Sedic hanya menggunakan perbedaan warna dan kontur plastik dalam warna senada. Versi Balda-Werke pun mempunyai produk pengembangan yang bernama 'Lady Carefree elite' dengan panel muka dari plastik yang berwarna rosewood bak mebel kapal layar/yacht dengan hiasan grafis geometris.


Wednesday, January 9, 2013

Kamera Saku 110

Feeling 1970s with Voigtlander Vitoret 110

Setelah menemukan beberapa kamera saku 110 ini jadi berniat mencoba. Kebetulan ada yang jual film format 110 buatan Lomography di sini.

Time to play with 110 pocket cameras!

Dari tiga kamera hanya Voigtlander yang sepertinya paling layak untuk dicoba karena kecil, ringan dan lensa terlihat lebih bersih. Sementara National C-R2 & Argus 110S patah pada bagian penutup batere untuk flash dan cenderung lebih bongsor. Omong-omong, kamera National ini punya fitur useless untuk sebuah kamera: radio AM. Mungkin maksudnya biar ngga repot bawa radio & kamera saat piknik atau travelling di tahun 70an.

Mari mencoba!

Related product:
- Voigtlander Vitoret 110

Sunday, January 6, 2013

Film Photography part 2

The experiment on film photography continued. This time we're using Zeiss Ikon Box Tengor camera with Kodak Ektar 100 & Argus C3 cameras with Fujifilm.

Zeiss Ikon Box Tengor

Zeiss Ikon Box Tengor 56/2


German made box camera from early 1950s has three focus settings & three aperture settings.

97380005

We accidentally opened the spool outdoor & 'burned' the film before put it inside, creating interesting results with flare-like edges. The camera is a bit tricky to use since it has three different focus & aperture settings. From eight exposures only one has decent result. Others are blurry, out-of-focus & overexposed. But still, not bad for 60 years old camera.

Argus C3

Argus C3

American made bakelite rangefinder camera, also from the early 1950s. The shutter speed range B to 500 and the aperture 3.5 to 16. The result? See for yourself.

97350020
Look at those hairs. Amazing old lens!

97350006
Sharp & crisp objects in the far distance.

97350003

97350001 97350005

97350017
One with interesting result: double exposure photo. Note: Argus C3 has no double exposure prevention mechanism.

More about the results are in our Flickr page.

Related link:
- Film photography part 1

Sunday, October 28, 2012

Retro Props 2

Keep calm and eat cupcakes #ditutcupcakes Homemade Peanut Butter Ice Cream. Like it! But Too creamy for me. #ditutbaking

Film sudah jarang dijual. Frekwensi radio sudah FM semua.
Dukungan asesori, software, hardware sudah ketinggalan jaman.
Lalu apa fungsi utama dari obsolete technology ini?
Selain untuk hobi, tentu saja untuk dekorasi.
Atau jadi property foto. Seperti yang dibuat oleh Dita ini.

 
 

This is how we appreciate the obsolete tech.

Gadget-gadget:
- Philco T45 124 transistor radio
- FED 2 camera
- Polaroid SX-70 OneStep
- GE P1730 transistor radio
- Newton MessagePad 130
- Stewart transistor radio

Link from Statigr.am:
- Polaroid SX-70 OneStep
- Radio transistor General Electric P1730
- Apple Newton MessagePad 130
- Radio transistor Stewart

Related story:
- Retro props
- Retro camera for fashion photography

Monday, April 23, 2012

Experiment with Anscoflex II

Anscoflex II

By default, this 1954 Anscoflex only accept 620 film. We can use modern 120 film, but first, we need to trim the film spoolers, so it can fit properly.

Modify the 120 film spool


For comparison, the modern 120 film has thicker side (left) than the 620 film (right empty spool) so we need to modify it by decreasing the thick edge side using a very fine sand paper till almost paper thin. Also use nail cutter to decrease the edge for about 1 mm or near the surface of film roll.


We prefer to keep the original 620 spool instead of using it with the risk losing it in developing lab. Fortunately we have a spare of plastic 120 spool so we can modify it & match it with 620 spool specs.

Now, let's take some pictures.

Photo results
Anscoflex II has fixed shutter speed: 1/60 and fixed aperture: ƒ11. Means we have to learn which of the scene/environment suits better the camera.
The swimming pool scene!
Most of the pictures we took were using the Close Up filter and we still couldn't get the best focal point. Take a look.

Movenpick Movenpick

Without Close Up filter.

Movenpick

With Close Up filter. We still need to learn to get the focus range. The tree at the background looks sharp while the main objects are blurry.
Movenpick

Without Close Up filter & our daughter was standing too close to the camera.

Stay tuned for our next experiment!

Related story:
- Anscoflex II

Saturday, January 10, 1976

Voigtlander Vitoret 110

Feeling 70s? Try this tiny Voigtländer Vitoret 110 camera from 1976. #neoretrogizmos

Kamera saku Vitoret 110 dari Voigtlander ini diproduksi tahun 1976 di Singapura sebanyak 100 ribu unit. Termasuk kamera super mini pada masanya. Besarnya tidak berbeda jauh dengan cartridge film 110-nya, masuk dalam kategori subminiature camera.

Untitled

Menggunakan 3 elemen lensa Lanthar ƒ5,6 dengan 2 setting kecepatan 1/60 & 1/125, kamera ini memiliki hot-shoe untuk electronic flash.

Untitled

Shutter masih berfungsi, gear pemutar film juga masih berfungsi. Saatnya mencoba lomography dengan film 110!

Skala 1 hingga 5:
Kegunaan di masa sekarang: 5/5 (fotografi lomo/hobbyist)
Kemudahan penggunaan di masa sekarang: 5/5 (format 110 masih diproduksi Lomography.com)
Kelangkaan barang: 3/5 (sesekali ditemui di eBay)
Peran dalam sejarah: 4/5 (salah satu kamera miniatur yg diincar kolektor)

Lebih lanjut:
- Subminiature camera
- Subminiature club
- Junk store camera


Wednesday, October 29, 1975

Olympus 35 SP

Olympus 35 SP from late 60s. First rangefinder camera with spot metering. #neoretrogizmos

Olympus 35 SP yang diproduksi dari tahun 1969 hingga 1976 ini menjadi kamera rangefinder klasik favorit para fotografer. Alasannya adalah, kamera ini adalah kamera rangefinder dengan teknologi tercanggih pada jamannya: menggunakan fixed-lens dengan dual metering system: spot & center weighted metering - pertama kalinya dalam sejarah kamera fotografi.

Selain itu, kamera ini bisa mengukur meter dalam kondisi manual, feature yang sangat amat jarang di era itu. Kecanggihan lainnya terdapat di lensa G. Zuiko-nya. Dengan 7 elemen lensa 42mm ƒ1.7 bisa menghasilkan foto dengan warna yang cemerlang & tajam di seluruh frame gambar. Shutter speed berkisar dari 1 detik hingga 1/500 plus kecepatan B.

_DSF0752

Didaulat sebagai kamera terbaik hingga saat ini, membuat kamera ini jadi favorit dan masih dicari, terutama kolektor kamera rangefinder. Saat ini di eBay, Olympus 35 SP masih dijual di kisaran harga $100 hingga $400 seperti ini:



Skala 1 hingga 5:
Kegunaan di masa sekarang: 5/5 (manual/analog fotografi)
Kemudahan penggunaan di masa sekarang: 5/5 (film 35 masih tersedia)
Kelangkaan barang: 3/5 (banyak ditemui di eBay terutama US eBay)
Peran dalam sejarah: 5/5 (kamera incaran kolektor & fotografer)

More to read.
The Photographic Corner
Lomography
CameraQuest
Jim Simon Photography with results!
Olympus 35 SP
Manual book

Monday, February 24, 1975

Argus Lady Carefree 164L

Untitled

Tidak banyak informasi tentang kamera plastik buatan Balda Werke, Jerman di tahun 1967 ini. Dibuat untuk merk Argus (sohor dengan kamera C3 di tahun 40-50an) di Amerika, dengan sasaran pasar wanita muda.

Untitled

Nama modelnya sendiri sangan wanita, Lady Carefree, mengingatkan kami pada produk khusus kewanitaan. Tertempel pada badan plastiknya brocade bermotif paisley, kamera ini menggunakan cartridge film 126 yang sudah tidak lagi diproduksi. Menggunakan batere PX825 yang juga sudah tidak lagi diproduksi.

Dijual seharga US$ 16.88 di tahun 1967, kamera plastik cantik ini mampu menghasilkan foto berkualitas dengan ketajaman gambar yang baik, setara dengan Kodak Instamatic S-10 yang satu jaman. Andai cartridge film 126 masih diproduksi, bakal test drive dengan kamera ini. Sekalian mejeng.

Untitled

Ditemukan lengkap dengan box, manual, flash bulb, batere karatan dan sebungkus film 126 yang belum terbuka.

Skala 1 hingga 5:
Kegunaan di masa sekarang: 1/5 (dekorasi)
Kemudahan penggunaan di masa sekarang: 1/5 (format film tidak lagi diproduksi)
Kelangkaan barang: 4/5 (jarang ditemui di eBay)
Peran dalam sejarah: 3/5 (bukan model penting dalam sejarah kamera namun unik)

More:
- Camera wiki
- Junk store cameras
- Elitism

Thursday, January 30, 1975

FED 2 Type C2

Soviet FED 2 type C2 (1958-1959)

Sudah lama sering mendengar tentang imitasi kamera Leica dari Soviet ini, namun baru kali ini kami diberi kesempatan mencobanya setelah nemu Zorki 4 di pasar loak Praha & FED 2 di pasar loak Kuwait. FED & Zorki adalah kamera rangefinder buatan Soviet, diproduksi antara 1934-1990.

Sejarah

Menurut serial numbernya, FED 2 ini diproduksi antara 1958-1959, 24 tahun dari FED pertama yang diproduksi di tahun 1934 oleh F. E. Dzerzhinsky Labour Commune di Kharkov (sekarang Ukraina). Nama FED sendiri diambil dari founder komunitas itu: Felix Edmundovich Dzerzhinsky yang juga kepala polisi rahasia.

FED 2. Built by Soviet workers in 1958. #neoretrogizmos

Walau mencontek Leica, kualitas fisik FED terlihat sangat kasar dan tidak rapih. Namun justru sentuhan kerja tangan buruh pabrik ini yang membuat FED unik. Beberapa bagian terlihat tidak simetris dan tidak presisi, seperti sebuah rekaman dari hasil tangan proses kerja buruh-buruh itu.
Kualitas fisik boleh payah, tapi kinerja mekanis dan lensanya sangat baik. Dengan dibantu kualitas optis lensanya, FED mampu menghasilkan gambar foto yang tajam menyamai kualitas Leica.

Berbahan die-cast metal, kamera FED 2 ini memiliki bobot 5 gram berdimensi tinggi 6,7 cm lebar 13,2 cm dengan ketebalan 6,5 cm.

Test drive

Penggunaanya pun juga unik. Contoh: ada beberapa prosedur yang harus dilakukan sebelum menekan tombol shutter supaya komponen mekanisnya tidak cepat rusak - putar dahulu penggulung film hingga sulit berputar, lalu tentukan shutter speed, baru jepret.
Untung tersedia manualnya secara online dalam bahasa Inggris jadi kami tidak terlalu gaptek pada kamera Soviet ini yang bisa berakibat fatal pada kamera.



Memasang film pun membutuhkan latihan, karena lidah film harus dijepit di spooler metal yang cukup keras. Setelah film tergulung, kamera siap mengambil gambar. Ini adalah hasil dari FED 2 menggunakan Fujicolor C200.

A lady with Agfa Box 50 Spring Swim
Marina Crescent

Silakan perbesar gambarnya untuk melihat ketajaman lensa Industar dari FED 2 ini. Not bad untuk sebuah lensa yang berumur 50 tahun lebih!

Fed 2 type C2 from 1958-1959

Kondisi fisik terdapat baret di beberapa tempat namun keseluruhan cukup mulus. Tanpa box, tanpa manual, tanpa tutup lensa, hanya memiliki jaket kulit asli. Koleksi pribadi.


Skala 1 hingga 5:
Kegunaan di masa sekarang: 5/5 (fotografi film/hobbyist)
Kemudahan penggunaan di masa sekarang: 5/5 (film 35mm masih diproduksi)
Kelangkaan barang: 2/5 (bisa ditemui di eBay)
Peran dalam sejarah: 4/5 (bagian penting perkembangan fotografi Soviet)


Source:
Soviet Cams
- Wikipedia
- Commie Cameras

Wednesday, January 29, 1975

Argus C3

1955 Argus C3

Dijuluki batu bata atau The Brick, Argus C3 kamera format 35mm ini didesain oleh engineer berkebangsaan Belgia, Gustave Fassin, yang tinggal di Ann Arbor, Michigan. Awalnya atasan Gustave, Charles Veschoor pemilik International Radio Corp, berencana membuat kamera yang terjangkau bagi kelompok masyarakat kelas menengah Amerika. Argus A pertama rilis tahun 1936. Setelah Argus B rilis, tahun berikutnya Gustave Fassin keluar dari International Radio Corp, bergabung dengan Kodak dan melanjutkan seri C3 di tahun 1939 dengan namanya sebagai pemilik patent.

1955 Argus C3

Terbantu dengan digunakannya format Kodak 35mm dan dukungan asesori dari Kodak, Argus C3 menjadi kamera yang sangat populer di tahun 40an - 50an, hingga akhirnya discontinued di tahun 1966. Lensa kamera ini mampu mengambil gambar sangat tajam/kontras dan bisa diganti (interchangeable lenses) sesuai kebutuhan. Tersedia asesori lensa dari wide angle hingga tele. Lebih lengkap asesori-asesorinya bisa dilihat di sini.

Argus C3

Berbahan metal & bakelite, kamera ini memiliki berat 765 gram dan ukuran 131 x 86 x 68mm. Secara ergonomis bentuk kotak kamera ini tidak nyaman digunakan karena sudut siku kaku. Roda pemutar range focus sulit digunakan karena letaknya kurang tepat. Apalagi jika pelumas roda gigi sudah seret kurang minyak.


Hati-hati dengan posisi jari

Selain itu letak shutter releasenya terlalu dekat dengan jari, sehingga beresiko terhalang saat shutter dipencet untuk mengambil gambar. Di buku manualnya pun disebutkan untuk berhati-hati dengan posisi jari agar tidak menghalangi shutter release.

Argus C3

Kami belum sempat melakukan uji coba dengan kamera ini. Namun sejauh ini semua mekanis berjalan dengan baik untuk sebuah kamera berumur hampir 60 tahun (melihat nomor serinya, kamera ini dibuat pada tahun 1955 (post-war) - cara melihat nomer seri di sini.)

Hasil foto dari kamera ini:
97350020
97350006
More results here.

Kondisi fisik masih sangat baik, membutuhkan pelumasan di beberapa gear. Dilengkapi dengan manual, asesori filter, flash holder & bulbs, case kulit asli. Koleksi pribadi.
Berminat pada kamera Argus C3 ini? Silakan kontak neogizmo@me.com. Stock sangat terbatas.

Salah satu iklan Argus C3:



Fun fact:
Satu varian dari Argus C3, Matchmatic muncul di film Harry Potter & Chamber of Secrets. Matchmatic ini dipasarkan tahun 1958, dengan ciri khas kulit plastik berwarna coklat.


Source: Lomography.com

Skala 1 hingga 5:
Kegunaan di masa sekarang: 5/5 (fotografi film/hobbyist)
Kemudahan penggunaan di masa sekarang: 5/5 (film 35mm masih diproduksi)
Kelangkaan barang: 2/5 (bisa ditemui di eBay)
Peran dalam sejarah: 4/5 (kamera Amerika yang sangat populer pada jamannya)


Lebih lanjut:
- Mike Connealy & blog
- Wikipedia
- Reparasi Argus C3 di sini & di sini.
- Guide using Argus C3